Categories: Info

Shalat Tarawih Terakhir Tanggal Berapa? Ini Jadwal dari NU, Muhammadiyah, dan Pemerintah

medioNesa – Setiap bulan Ramadan, umat Muslim di seluruh dunia berlomba-lomba untuk memperbanyak ibadah, salah satunya dengan melaksanakan shalat tarawih. Namun menjelang akhir Ramadan, pertanyaan yang sering muncul adalah: shalat tarawih terakhir tanggal berapa? Pertanyaan ini wajar muncul karena penetapan akhir Ramadan seringkali berbeda antara pemerintah, Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama (NU).

Pada tahun 2025, isu perbedaan tanggal tarawih terakhir kembali menjadi perhatian. Mengingat metode penetapan awal dan akhir Ramadan yang digunakan oleh masing-masing lembaga berbeda, tanggal berakhirnya shalat tarawih pun bisa bervariasi. Lantas, kapan tepatnya umat Muslim di Indonesia melaksanakan tarawih terakhir di tahun ini? Simak informasi lengkapnya berikut ini.

Mengapa Tanggal Tarawih Terakhir Bisa Berbeda?

Sebelum menjawab shalat tarawih terakhir tanggal berapa 2025, penting untuk memahami bahwa perbedaan ini bukan hal baru di Indonesia. Muhammadiyah biasanya menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal dalam menetapkan awal dan akhir Ramadan. Sementara NU dan pemerintah menggunakan metode rukyatul hilal atau pengamatan langsung terhadap bulan sabit.

Karena itu, saat posisi bulan sudah memungkinkan menurut hisab tapi belum terlihat secara kasat mata, maka terjadi perbedaan penentuan hari. Inilah yang membuat tarawih terakhir bagi warga Muhammadiyah bisa jatuh sehari lebih awal dibandingkan NU dan pemerintah.

Jadwal Tarawih Terakhir Versi Muhammadiyah

Menurut Muhammadiyah, Ramadan 2025 diperkirakan akan berlangsung selama 29 hari. Itu berarti tarawih terakhir akan dilaksanakan pada malam ke-29, yaitu malam Sabtu, 29 Maret 2025. Hal ini sesuai dengan kalender hisab Muhammadiyah yang telah diterbitkan sejak jauh-jauh hari.

Warga Muhammadiyah umumnya mengikuti kalender yang telah ditentukan tanpa menunggu keputusan sidang isbat. Maka dari itu, mereka juga sudah menjadwalkan kegiatan-kegiatan akhir Ramadan, termasuk shalat Idul Fitri pada Sabtu, 29 Maret 2025 pagi.

Jadwal Tarawih Terakhir Versi Pemerintah dan NU

Sementara itu, pemerintah bersama NU masih akan menunggu hasil sidang isbat yang dijadwalkan pada Jumat, 28 Maret 2025 malam. Sidang ini akan mempertimbangkan laporan rukyat hilal dari berbagai titik pengamatan di Indonesia. Jika hilal terlihat pada malam itu, maka 1 Syawal akan jatuh pada Sabtu, 29 Maret 2025, dan tarawih terakhir akan dilakukan pada malam Jumat, 28 Maret 2025.

Namun, jika hilal tidak terlihat, maka Ramadan digenapkan menjadi 30 hari. Itu artinya, tarawih terakhir akan dilaksanakan pada Sabtu malam, 29 Maret 2025, dan Idul Fitri akan dirayakan pada Minggu, 30 Maret 2025. Jadi, keputusan resmi akan sangat tergantung pada hasil rukyatul hilal dalam sidang isbat tersebut.

Sidang Isbat dan Penetapan Idul Fitri 2025

Sidang isbat yang digelar oleh Kementerian Agama menjadi momen penting dalam menentukan akhir Ramadan. Pada tahun 2025 ini, sidang isbat untuk menentukan 1 Syawal 1446 H akan digelar pada Jumat sore, 28 Maret 2025. Sidang ini akan dihadiri oleh para ahli astronomi, ormas Islam, dan perwakilan dari berbagai kementerian serta lembaga terkait.

Hasil sidang isbat akan diumumkan secara resmi oleh Menteri Agama setelah magrib. Dari hasil sidang inilah nantinya akan ditentukan apakah umat Islam di Indonesia akan melaksanakan shalat Idul Fitri pada hari Sabtu atau Minggu. Dan tentu saja, hal ini juga menentukan shalat tarawih terakhir tanggal berapa.

Dampak Perbedaan Jadwal Tarawih terhadap Masyarakat

Meski berbeda tanggal, masyarakat Indonesia sudah cukup terbiasa menghadapi hal ini. Baik NU, Muhammadiyah, maupun pemerintah saling menghormati keputusan masing-masing. Yang terpenting adalah semangat beribadah dan kekhusyukan menjalani bulan Ramadan tetap terjaga.

Namun, tetap penting bagi masyarakat untuk mengikuti informasi resmi agar tidak tertinggal jadwal penting seperti tarawih terakhir dan shalat Idul Fitri. Media sosial dan kanal berita digital sangat membantu dalam menyampaikan info terkini terkait sidang isbat dan keputusan akhir Ramadan.

Hitungan Mundur Tarawih: Berapa Hari Lagi Tarawih 2025?

Untuk kamu yang penasaran, berapa hari lagi tarawih 2025 berakhir, jawabannya tergantung pada metode penanggalan yang digunakan. Jika kamu mengikuti Muhammadiyah, maka malam tarawih terakhir jatuh pada 29 Maret 2025. Sementara itu, jika mengikuti pemerintah dan NU, bisa saja tarawih masih dilakukan hingga 30 Maret 2025, tergantung hasil rukyat hilal.

Oleh karena itu, sebaiknya tetap siapkan diri untuk menjalankan ibadah tarawih hingga malam ke-30 agar tidak ada yang terlewat, apalagi mengingat keutamaan 10 malam terakhir Ramadan sangat besar.

Bagaimana Sikap Kita Menyikapi Perbedaan Ini?

Perbedaan dalam penentuan awal dan akhir Ramadan, termasuk tarawih terakhir, seharusnya disikapi dengan dewasa. Islam mengajarkan toleransi dan saling menghormati. Maka, jika ada saudaramu yang merayakan Lebaran lebih dahulu atau sebaliknya, sebaiknya tetap saling memberi selamat dan menjaga ukhuwah.

Kita semua memiliki niat yang sama untuk menjalankan ibadah terbaik selama Ramadan. Baik 29 atau 30 malam tarawih, yang terpenting adalah kualitas ibadah dan penghayatan spiritual di dalamnya.

Jadi, shalat tarawih terakhir tanggal berapa di tahun 2025? Jawabannya tergantung pada keputusan masing-masing pihak. Muhammadiyah menetapkan tarawih terakhir pada malam Sabtu, 29 Maret 2025, sedangkan pemerintah dan NU akan menunggu hasil sidang isbat pada 28 Maret 2025 untuk menentukan apakah Ramadan berakhir pada 29 atau 30 Maret.

Yang pasti, kita sebagai umat Muslim dianjurkan untuk tetap melaksanakan ibadah tarawih hingga akhir Ramadan. Jangan lewatkan malam-malam terakhir yang penuh keberkahan ini, karena bisa jadi di sanalah Lailatul Qadar turun. Tetap semangat beribadah dan jaga niat agar Ramadan 2025 menjadi yang terbaik.

FAQ

1. Shalat tarawih terakhir tanggal berapa menurut Muhammadiyah?
Malam Sabtu, 29 Maret 2025.

2. Kapan sidang isbat Idul Fitri 2025 digelar?
Sidang isbat akan dilaksanakan pada Jumat, 28 Maret 2025 sore hingga malam hari.

3. Bagaimana jika hasil rukyat hilal berbeda dari hisab?
Jika hilal tidak terlihat, Ramadan digenapkan 30 hari oleh pemerintah dan NU.

4. Apakah boleh ikut shalat Idul Fitri dua kali jika berbeda tanggal?
Tidak dianjurkan. Pilih salah satu dan ikuti sesuai keyakinan dan panduan ulama setempat.

5. Apa yang harus dilakukan jika belum tahu hasil sidang isbat?
Lanjutkan ibadah tarawih seperti biasa hingga ada pengumuman resmi.

Nesa Christy

Berpengalaman luas di dunia media juga jurnalisme dan telah berkontribusi pada berbagai platform berita terkemuka, baik cetak maupun digital. Telah meliput isu-isu penting mulai dari politik, olahraga, sepakbola, game, teknologi hingga sosial, dengan fokus pada penyampaian informasi yang berimbang dan memadai.

Recent Posts

DA7 Top 13 Grup 3 Persaingan Panas dan Hasil Mengejutkan di Panggung Dangdut Academy 7

Konser da7 top 13 grup 3 kembali menjadi sorotan utama di dunia hiburan Indonesia. Setiap…

5 hours ago

Scott Dpr Ian dan Kisah Konflik Panas di Dunia Musik Korea

Di dunia hiburan Korea Selatan yang selalu ramai dengan berita sensasional, nama scott dpr ian…

5 hours ago

Loker Badan Pengelola Keuangan Haji Buka 11 Formasi Baru Tahun 2025

Minat masyarakat terhadap peluang kerja di lembaga pemerintah semakin meningkat, terlebih ketika loker badan pengelola…

5 hours ago

Saham Pengelolaan Sampah Peluang Investasi Ramah Lingkungan yang Mengubah Limbah Jadi Cuan di Tengah Tren Hijau Nasional

Dalam dunia investasi modern, tren menuju ekonomi hijau telah menjadi arus utama yang sulit diabaikan.…

7 hours ago

Sinopsis Film Two Guns Kisah Aksi Dua Agen Rahasia yang Saling Menipu dan Dipaksa Bekerja Sama

Film aksi dengan sentuhan komedi dan ketegangan selalu punya daya tarik tersendiri bagi penonton, terutama…

7 hours ago

SBY Tidak Salami Kapolri di HUT TNI ke-80 Ramai Jadi Sorotan Publik

Momen sby tidak salami kapolri saat peringatan HUT TNI ke-80 di Monas pada 5 Oktober…

1 day ago

This website uses cookies.