More

    Permendikdasmen 12 2025 Atur Kurikulum Holistik dari PAUD hingga Menengah

    Must Read
    Nesa Christy
    Nesa Christyhttps://www.medionesa.com
    Berpengalaman luas di dunia media juga jurnalisme dan telah berkontribusi pada berbagai platform berita terkemuka, baik cetak maupun digital. Telah meliput isu-isu penting mulai dari politik, olahraga, sepakbola, game, teknologi hingga sosial, dengan fokus pada penyampaian informasi yang berimbang dan memadai.

    Perubahan kebijakan pendidikan kembali bergulir di tahun 2025 dengan dirilisnya Permendikdasmen 12 2025. Peraturan Menteri ini menjadi landasan resmi dalam menetapkan standar isi untuk pendidikan anak usia dini (PAUD), pendidikan dasar, hingga menengah di seluruh Indonesia. Salah satu hal menarik yang langsung jadi perhatian publik adalah pendekatan holistik yang diusung dalam peraturan ini. Tak hanya berfokus pada aspek kognitif, pendekatan tersebut juga mencakup ranah afektif, sosial, budaya, hingga lingkungan.

    Pemerintah menekankan bahwa pembelajaran yang baik tidak cukup hanya mengandalkan nilai ujian atau hafalan semata. Standar isi dalam Permendikdasmen ini mendorong pembelajaran yang kontekstual, relevan, dan sesuai dengan karakteristik daerah dan peserta didik. Hal ini menjadi kabar baik bagi banyak praktisi pendidikan yang menganggap kurikulum nasional sebelumnya terlalu kaku dan tidak mencerminkan kebutuhan lokal.

    Dengan diberlakukannya peraturan ini, satuan pendidikan diminta untuk menyesuaikan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan silabus mereka. Artikel ini akan mengulas isi utama dari Permendikdasmen 12 2025, bagaimana implementasinya di berbagai jenjang pendidikan, hingga tantangan dan peluang yang mungkin muncul dalam penerapannya.

    Latar Belakang Dikeluarkannya Permendikdasmen 12 2025

    Sebelum menyelami isi peraturannya, penting untuk memahami latar belakang munculnya Permendikdasmen 12 2025. Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menilai bahwa sistem pendidikan nasional memerlukan penyegaran agar mampu menjawab tantangan zaman. Teknologi, perubahan sosial, dan kebutuhan industri menuntut peserta didik memiliki keterampilan yang lebih kompleks.

    Permendikbud No 12 Tahun 2025 lahir dari kajian panjang lintas kementerian dan pemangku kepentingan pendidikan. Tujuannya adalah menyelaraskan antara standar isi dengan arah kebijakan merdeka belajar yang selama ini sudah diterapkan di berbagai sekolah. Selain itu, pendekatan holistik diyakini bisa membentuk generasi yang tidak hanya cerdas, tapi juga berkarakter kuat.

    Baca juga:  Hasil RUPS BRK Syariah 2025 Strategi Baru dan Ekspansi Jakarta

    Ruang Lingkup dan Jenjang yang Dicakup

    Permendikdasmen 12 tidak hanya mengatur jenjang pendidikan dasar seperti SD dan SMP, tetapi juga menyentuh PAUD, SMA, SMK, SLB, dan pendidikan kesetaraan seperti PKBM. Artinya, regulasi ini berdampak luas dan menyeluruh bagi dunia pendidikan Indonesia. Setiap jenjang memiliki standar isi yang dirancang secara khusus, sesuai dengan fase perkembangan peserta didik.

    Pada jenjang PAUD, standar isi mencakup pengembangan moral, kognitif dasar, serta kecakapan sosial-emosional. Untuk SD hingga SMP, fokus bergeser pada penguatan literasi, numerasi, dan pendidikan karakter. Sementara SMA dan SMK diarahkan pada penguatan mata pelajaran spesifik serta kesiapan kerja dan studi lanjut. Pada jenjang PKBM, standar dirancang fleksibel agar sesuai dengan profil peserta didik dewasa.

    Prinsip Utama Standar Isi dalam Permendikdasmen

    Permendikdasmen 12 menekankan prinsip fleksibilitas, keberagaman, dan keberlanjutan. Artinya, setiap satuan pendidikan dapat mengembangkan kurikulum operasional sendiri selama mengacu pada kerangka nasional. Pendekatan ini memberikan ruang bagi sekolah untuk menyesuaikan pembelajaran dengan budaya, kebutuhan, dan tantangan lokal.

    Penting juga dicatat bahwa penilaian terhadap capaian peserta didik tidak lagi hanya fokus pada ujian akhir, melainkan pada asesmen formatif sepanjang proses pembelajaran. Ini mendorong guru untuk lebih kreatif dalam merancang kegiatan belajar yang bermakna. Dalam konteks Permendikdasmen, guru bukan hanya penyampai materi, tapi fasilitator dan inspirator.

    Penyesuaian Kurikulum Sekolah terhadap Permendikdasmen 12

    Sekolah di seluruh Indonesia saat ini mulai melakukan revisi terhadap kurikulum mereka agar sejalan dengan regulasi terbaru ini. Silabus, modul ajar, hingga proyek penguatan profil pelajar Pancasila diperbaharui. Guru-guru pun mendapatkan pelatihan implementasi agar mampu menerjemahkan standar isi ke dalam kegiatan belajar yang nyata.

    Baca juga:  Info PKH Hari Ini Apakah Sudah Cair 2025? Cek Jadwal dan Nominal Terbaru

    Beberapa sekolah di wilayah percontohan seperti Yogyakarta, Bandung, dan Denpasar sudah melaporkan hasil positif dari penerapan pendekatan holistik ini. Mereka mencatat peningkatan keterlibatan siswa dalam proses belajar, serta perkembangan karakter yang lebih seimbang.

    Namun di sisi lain, tantangan juga hadir terutama di wilayah dengan keterbatasan infrastruktur pendidikan. Belum semua sekolah memiliki SDM dan fasilitas memadai untuk menyambut perubahan ini secara maksimal. Karena itu, pendampingan dari pemerintah daerah dan pusat sangat dibutuhkan.

    Tantangan Implementasi dan Solusi Strategis

    Beberapa tantangan dalam implementasi Permendikdasmen 12 antara lain adalah:

    • Kurangnya pemahaman guru terhadap pendekatan holistik
    • Keterbatasan sumber daya sekolah
    • Ketimpangan kualitas antar daerah
    • Kebutuhan pelatihan dan sosialisasi yang menyeluruh

    Solusi yang bisa dilakukan antara lain:

    1. Menyelenggarakan pelatihan daring dan luring secara berkala untuk guru dan kepala sekolah
    2. Menyediakan contoh silabus dan modul ajar berbasis Permendikdasmen
    3. Mendorong kolaborasi antar sekolah untuk saling belajar
    4. Melibatkan komite sekolah dan orang tua dalam penerapan pendidikan holistik

    Keterkaitan dengan Kurikulum Merdeka dan Kebijakan Lainnya

    permendikdasmen 12 2025
    Ilustrasi Tentang Permendikdasmen 12 2025 Atur Kurikulum Holistik dari PAUD hingga Menengah

    Permendikdasmen ini tidak berdiri sendiri, melainkan menjadi bagian dari harmonisasi kebijakan pendidikan nasional seperti Kurikulum Merdeka, P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), dan transformasi digital sekolah. Dengan integrasi kebijakan ini, diharapkan kualitas pendidikan nasional makin merata dan relevan.

    Sinergi antar kebijakan juga terlihat dalam penerapan pembelajaran berbasis proyek, asesmen autentik, serta integrasi nilai-nilai budaya lokal dalam pembelajaran. Satuan pendidikan diharapkan mampu merancang kurikulum yang tidak hanya sesuai aturan, tapi juga mencerminkan kearifan lokal.

    Permendikdasmen 12 2025 membawa angin segar bagi dunia pendidikan Indonesia. Dengan pendekatan holistik yang menyeluruh dari PAUD hingga menengah, regulasi ini memberikan kerangka yang lebih fleksibel, kontekstual, dan relevan bagi perkembangan peserta didik. Meski tantangan tetap ada, peluang yang dibawa jauh lebih besar. Saatnya seluruh pemangku kepentingan pendidikan bersinergi untuk menciptakan sistem pembelajaran yang mencerdaskan, memanusiakan, dan membangun masa depan bangsa.

    Baca juga:  Ramalan Zodiak Libra 20 Februari 2025: Asmara, Karier, dan Kesehatan

    FAQ

    Apa itu Permendikdasmen 12 2025?
    Ini adalah peraturan menteri yang mengatur standar isi kurikulum pendidikan PAUD hingga menengah.

    Apa tujuan utama dari Permendikbud No 12 Tahun 2025?
    Untuk mendorong pembelajaran holistik dan kontekstual sesuai kebutuhan lokal.

    Apa saja tantangan implementasinya?
    Keterbatasan sumber daya, pemahaman guru, dan ketimpangan antar daerah.

    Apa kaitannya dengan Kurikulum Merdeka?
    Permendikdasmen menjadi dasar penyusunan kurikulum operasional sekolah dalam kerangka Merdeka Belajar.

    Apakah semua jenjang pendidikan terdampak?
    Ya, mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, SLB, hingga PKBM.

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Latest News

    Daftar Pemenang Blue Dragon Series Awards 2025 Resmi Dirilis Siapa Saja yang Menang Tahun Ini

    Blue Dragon Series Awards 2025 kembali digelar dan menghadirkan daftar pemenang yang sukses mencuri perhatian publik. Acara penghargaan bergengsi...

    More Articles Like This